MENU

Senin, 06 Oktober 2014

PENERAPAN DATA MINING

Kami Mengulas Kembali jurnal perusahaan ini untuk tugas kuliah yang di ambil dari situs dibawah ini dan  dengan sedikit perubahan. ini adalah contoh dari jurnal sistem basis data pada perusahaan.



PENERAPAN DATA MINING PADA PENJUALAN PRODUK MINUMAN
DI PT. PAPSI CILA INDO MENGGUNAKAN METODE
CLUSTERING

Nama Kelompok : 
Fajar Arihadi (52412705)
Hermawan Mukti (53412438)

ABSTRAK
           
                 Dalam dunia bisnis yang selalu dinamis dan penuh persaingan, para pelakunya harus
senantiasa memikirkan cara-cara untuk terus survive dan jika mungkin mengembangkan skala bisnis mereka.
Dalam rangka menghadapi persaingan bisnis dan meningkatkan pendapatan perusahaan,  pihak terkait dalam perusahaan tersebut dituntut untuk dapat  mengambil  keputusan  yang  tepat  dalam  menentukan  strategi  pemasaran produk yang akan dijualnya.
Ketersediaan data yang melimpah, kebutuhan akan informasi (atau pengetahuan) sebagai pendukung pengambilan keputusan untuk membuat solusi bisnis, dan dukungan infrastruktur dibidang teknologi informasi merupakan cikal-bakal dari lahirnya teknologi  data mining.
 Data mining dimaksudkan untuk memberikan solusi nyata bagi para pengambil keputusan di dunia bisnis, untuk mengembangkan bisnis mereka. Salah satu metode yang terdapat dalam data mining yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengelompokan (Clustering) dimana metode tersebut mengidentifikasi objek yang memiliki kesamaan karakteristik tertentu, dan kemudian menggunakan karakteristik tersebut sebagai “vektor karakteristik” atau “centroid”. 

Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi yang dapat mempermudah menganalisis sejumlah data yang besar guna membantu memberikan informasi berharga sebagai gambaran dasar pengambilan keputusan perusahaan.

 
Enur Irdiansyah 
Jurnal TA/SKRIPSI 


1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam dunia bisnis yang selalu dinamis dan penuh persaingan, para pelakunya harus senantiasa memikirkan cara-cara untuk terus survive dan jika mungkin mengembangkan skala bisnis mereka.

Untuk mencapai hal itu, dapat diringkaskan tiga kebutuhan bisnis, yaitu penambahan jenis maupun peningkatan kapasitas produk, pengurangan biaya operasi perusahaan, dan peningkatan efektifitas pemasaran dan keuntungan.

Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan diatas, banyak cara yang dapat ditempuh. Salah satunya adalah dengan melakukan analisis data perusahaan. PT. Papsi Cila Indo merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri minuman. Tidak hanya PT. Papsi Cila Indo, masih cukup banyak perusahaan-perusahaan lain yang bergerak dibidang serupa. Hal tersebut tentu saja menimbulkan persaingan bisnis antar perusahaan.

Dalam rangka menghadapi persaingan bisnis dan Meningkatkan pendapatan perusahaan, pihak terkait dalam perusahaan tersebut dituntut untuk dapat mengambil keputusan  yang tepat dalam menentukan strategi pemasaran produk yang akan dijualnya. untuk dapat melaksanakan hal itu,perusahaan memerlukan  informasi yang cukup untuk dapat dianalisa lebih lanjut. Ketersediaan data yang melimpah,kebutuhan akan informasi (atau pengetahuan) sebagai pendukung pengambilan keputusan untuk membuat solusi bisnis, dan dukungan infrastruktur di bidang teknologi informasi merupakan cikal-bakal dari lahirnya teknologi  data mining. Data mining dimaksudkan untuk memberikan solusi nyata bagi para pengambil keputusan di dunia bisnis,untuk mengembangkan bisnis mereka.

Salah satu metode yang terdapat dalam data mining yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengelompokan (Clustering) dimana metode tersebut mengidentifikasi objek yang memiliki kesamaan karakteristik tertentu, dan kemudian menggunakan karakteristik tersebut sebagai “vektor karakteristik” atau “centroid”. Pengelompokan ini digunakan oleh perusahaan untuk membuat laporan mengenai karakteristik umum dari grup-grup konsumen  yang berbeda. Proses Clustering yang akan dilakukan menggunakan Agglomerative Hierarchical Clustering Algorithm (AHC algorithm).

1.2 Identifikasi Masalah

Dengan mengacu pada latar belakang  masalah diatas, maka permasalahan yang dibahas dan diteliti adalah : Bagaimana cara menerapkan Data Mining pada penjualan produk minuman di PT. PAPSI CILA INDO menggunakan metode clustering.

1.3 Maksud dan Tujuan

Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka maksud dari penulisan jurnal ini adalah untuk membangun aplikasi Data Mining pada penjualan produk minuman di PT. Papsi Cila Indo menggunakan metode clustering.



Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini antara lain :
1. Mempermudah menganalisis data yang besar 
2. Membantu memberikan informasi dari data penjualan yang diolah 
3. Memberikan gambaran dalam pengambilan keputusan

2. MODEL, ANALISA, DESAIN, DAN IMPLEMENTASI

2.1 Model

Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan pemodelan perangkat lunak dengan paradigma waterfall seperti terlihat pada Gambar 1, yang meliputi beberapa proses diantaranya:

      A.    System / Information Engineering
Merupakan bagian dari sistem yang terbesar dalam pengerjaan suatu proyek, dimulai dengan menetapkan berbagai kebutuhan dari semua elemen yang diperlukan sistem dan mengalokasikannya kedalam pembentukan perangkat lunak.

      B.     Analisis
Merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak.

      C.    Design
Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user.

      D.    Coding
Tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang keadalam bahasa pemrograman tertentu.

      E.     Pengujian
Merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun.

      F.     Maintenance
Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami perubahan–perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user.

Gambar 1. Paradigma Waterfall





2.2 Analisa

A. Analisa Sistem
Analisis Sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu system informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,kesempatan-kesempatan,hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan.

Atau secara lebih mudahnya,analisis sistem adalah penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau diperbarui. Tahap analisis sistem ini
merupakan tahap yang sangat kritis dan sangat penting, karena kesalahan di dalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya. Tugas utama analis sistem dalam tahap ini adalah menemukan kelemahan-kelemahan dari system yang berjalan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

B.Analisa Basis Data

Struktur logika dari basis data dapat digambarkan dalam sebuah grafik dengan menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD). ERD merupakan hubungan antara entitas yang digunakan dalam sistem untuk menggambarkan hubungan antara entitas atau struktur data dan relasi antar file. Komponen utama pembentukan ERD yaitu Entity (entitas) dan Relation (relasi) sehingga dalam hal ini ERD merupakan komponen-komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang dideskripsikan lebih jauh melalui sejumlah atribut - atribut
(property) yang menggambarkan seluruh fakta dari system yang ditinjau.



Adapun ERD dari aplikasi yang akan dibuat adalah sebagai berikut :


selengkapnya akan dilanjutkan oleh hermawan mukti
klik link berikut :
HERMAWAN MUKTI 3IA12